6 Tips Angle Foto yang Bagus Saat Berlibur

/, Pembuatan video profil, video safety briefing/6 Tips Angle Foto yang Bagus Saat Berlibur

6 Tips Angle Foto yang Bagus Saat Berlibur

Berlibur akan kurang lengkap rasanya tanpa mengabadikan momen melalui foto. Beragam foto kegiatan, situasi lokasi, hingga kuliner tentu bisa menjadi kenangan yang tak terlupakan. Tak hanya itu, maraknya sosial media juga membuat banyak orang berlomba-lomba untuk menghasilkan foto yang menarik.

Nah, kamu tentu tak mau ketinggalan bukan? Tidak perlu berbekal sekolah fotografi maupun kamera mahal, kamu tetap bisa menghasilkan foto yang menarik lho! Berikut Traveloka mengulas beberapa tips fotografi untuk mengambil angle foto yang menarik. Yuk, simak penjelasannya!

Ambil sudut simetris

Pada umumnya, mata manusia cenderung melihat sebuah objek yang rapi. Konsep tersebut juga berlaku dalam dunia fotografi, di mana kamu perlu menghasilkan foto simetris untuk menarik perhatian para penikmat foto. Simetris yang dimaksud adalah bentuk gambar yang seimbang antarsisi.

Untuk menghasilkan foto simetris, kamu bisa memilih beberapa objek seperti arsitektur bangunan maupun alam. Meski begitu, foto simetris dianggap cukup sulit untuk diterapkan secara natural. Karenanya, kamu perlu melalui tahap editing untuk menyempurnakan hasil foto simetris.

Gunakan aturan rule of thirds

Komposisi objek dalam sebuah foto ternyata memengaruhi keindahan yang dihasilkan. Untuk itu, kamu perlu menerapkan aturan rule of thirds, di mana bidang foto terbagi menjadi tiga bagian secara vertikal maupun horizontal. Nantinya muncul sembilan area sama besar yang akan membantu kamu menentukan posisi objek dalam foto.

Setelah mengaktifkan rule of thirds pada layar kamera, kamu perlu menentukan point of interest (POI), yaitu objek yang akan menjadi fokus pada foto. Selanjutnya, kamu bisa meletakkan objek tersebut ke dalam salah satu area rule of thirds. Dengan menerapkan aturan ini, foto yang kamu bidik akan lebih seimbang dan menghasilkan pemandangan yang menarik.

Luruskan horizon dengan teknik straighten

Hal lain yang perlu kamu perhatikan saat memotret adalah memastikan garis horizon pada objek. Garis horizon sendiri dapat diartikan sebagai garis pertemuan antara langit dan bumi atau daratan. Meski kerap terabaikan saat memotret, kamu tetap bisa mengakali hal ini dengan menggunakan fitur dalam kamera maupun teknik editing.

Saat ini, sudah tersedia berbagai kamera yang dilengkapi fitur garis horizon. Dengan mengaktifkannya, kamu akan terbantu saat mengambil objek yang bergaris horizon. Tak hanya itu, pada smartphone kamu bisa memanfaatkan fitur grid. Apabila hasil foto tetap terlihat miring, kamu bisa menggunakan teknik straighten pada aplikasi editing untuk meluruskan garis horizonnya.

Gunakan bingkai alami dalam foto

Tak hanya mempercantik foto yang telah dicetak, bingkai nyatanya bisa memperindah objek foto lho! Dengan menggunakan bingkai alami, kamu bisa membuat objek yang “mengganggu” agar tidak masuk ke foto. Tak hanya itu, dengan bingkai alami, objek yang kamu ambil juga akan terlihat seolah berada dalam ruang.

Ada berbagai objek yang bisa kamu gunakan sebagai bingkai. Contohnya, kamu bisa memanfaatkan jendela, dedaunan, gapura, pintu, dahan pohon, dan sejenisnya. Dengan begitu, hasil foto kamu akan tampak lebih menarik.

Gunakan teknik panorama

Ingin memotret objek luas dalam satu frame? Kini tak perlu repot lagi mengganti lensa wide (lebar), karena kamu bisa menggunakan teknik panorama yang ada pada kamera maupun smartphone. Agar mendapat hasil yang bagus, kamu perlu memastikan kamera berdiri di posisi yang sama. Dengan begitu, hasil panorama tidak akan bocor atau rusak.

Selain teknik panorama, kamu bisa menggunakan teknik overlay sebagai alternatif. Untuk menerapkan teknik ini, kamu hanya perlu mengambil gambar satu per satu dari berbagai sudut. Setelah semua sudut lengkap, kamu bisa menyatukannya melalui aplikasi editing foto seperti Adobe Photoshop atau Adobe Lightroom.

Gunakan tongkat swafoto untuk angle yang menarik

Sesuai namanya, tongkat swafoto atau yang lebih dikenal dengan sebutan tongsis (tongkat narsis) kerap digunakan untuk memotret diri sendiri. Selain untuk mendapatkan angle yang lebih luas, tongkat swafoto juga akan memudahkan kamu saat memotret. Selain itu, ternyata ada fungsi lain yang bisa kamu manfaatkan dari tongkat swafoto lho!

Salah satunya, kamu bisa memanfaatkan tongkat swafoto untuk mendapatkan angle foto yang menarik. Misalnya, saat ingin memotret deretan tebing tinggi di sekitar pantai, kamu tidak menemukan spot  tepat. Nah, kamu bisa memanfaatkan tongkat swapoto dengan memanjangkannya hingga mendapat angle yang menarik.

Sumber : blog.traveloka.com

By |2019-01-03T02:24:43+00:00January 3rd, 2019|jasa video safety, Pembuatan video profil, video safety briefing|0 Comments

About the Author:

Leave A Comment